Aku pernah melihat Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- salat dan dari dada beliau keluar suara layaknya suara penggilingan karena tangisan beliau -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-.

Aku pernah melihat Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- salat dan dari dada beliau keluar suara layaknya suara penggilingan karena tangisan beliau -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-.

Dari Abdullah bin asy-Syikhīr -raḍiyallāhu 'anhu- ia berkata, “Aku pernah melihat Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- salat dan dari dada beliau keluar suara layaknya suara penggilingan karena tangisan beliau -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-."

[Hadis sahih] [Diriwayatkan oleh Nasā`i]

الشرح

Abdullah bin Asy-Syikhīr -raḍiyallāhu 'anhu- mengabarkan bahwa dia melihat Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- sedang salat dan terdengar dari beliau suara menyerupai suara penggilingan, karena penggilingan saat digunakan untuk mengaduk tepung akan mengeluarkan suara gilingan. Lalu sahabat tersebut menyerupakan tangisan beliau -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- ketika salat dengan suara penggilingan. Inilah keadaan beliau -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersama Rabbnya, padahal Allah telah mengampuni dosanya yang telah lalu maupun yang akan datang. Akan tetapi, meskipun demikian, beliau adalah orang yang paling tinggi rasa takutnya dan paling bertakwa di antara manusia, serta paling takut kepada Allah karena kesempurnaan pengetahuan beliau terhadap Rabbnya.

التصنيفات

Salat Sunah, Tangis Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-