Ketika Adam meninggal dunia, para malaikat memandikannya dengan air dalam bilangan ganjil dan mereka membuat liang lahat untuknya. Mereka berkata, "Ini sunah Adam pada anaknya."

Ketika Adam meninggal dunia, para malaikat memandikannya dengan air dalam bilangan ganjil dan mereka membuat liang lahat untuknya. Mereka berkata, "Ini sunah Adam pada anaknya."

Dari Ubay bin Ka'ab, dari Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, beliau bersabda, "Ketika Adam meninggal dunia, para malaikat memandikannya dengan air dalam bilangan ganjil dan mereka membuat liang lahat untuknya. Mereka berkata, "Ini sunah Adam pada anaknya."

[Hadis sahih] [Diriwayatkan oleh Hakim - Diriwayatkan oleh Ṭabarāni]

الشرح

Ketika Adam -'alaihis-salām- meninggal dunia, para malaikat memandikannya dengan bilangan ganjil; satu, tiga atau lima kali, mereka juga membuat celah di sisi lubang kubur, dan menguburkannya di dalamnya, serta berkata, "Ini sunah Adam pada anaknya." Yakni, anak Adam diperlakukan sebagaimana perlakuan kepada bapak mereka, yaitu di mandikan dan dikuburkan sesuai dengan tata cara tersebut. Hanya anaknya yang mendapatkan petunjuklah yang berpegang teguh kepada hal itu.

التصنيفات

Malaikat, Para Nabi dan Rasul Terdahulu -'alaihim as-salām-