Jika Allah hendak mencabut nyawa seorang hamba di suatu negeri, maka Dia menjadikannya punya keperluan ke negeri itu.

Jika Allah hendak mencabut nyawa seorang hamba di suatu negeri, maka Dia menjadikannya punya keperluan ke negeri itu.

Dari Abu 'Izzah Al-Hużali -raḍiyallāhu 'anhu- ia berkata, "Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Jika Allah hendak mencabut nyawa seorang hamba di suatu negeri, maka Dia menjadikannya punya keperluan ke negeri itu."

[Hadis sahih] [Diriwayatkan oleh Tirmiżi - Diriwayatkan oleh Abu Daud aṭ-Ṭayālisi - Diriwayatkan oleh Ahmad]

الشرح

Jika Allah -Ta'ālā- menghendaki seorang hamba-Nya meninggal di bumi (negeri) tertentu, padahal dia bukan penduduk negeri itu, maka Dia menjadikan orang itu mempunyai keperluan ke negeri tersebut. Jika dia pergi untuk melakukan keperluannya di negeri itu, Allah -Ta'ālā- pun mencabut nyawanya. Apa yang ditakdirkan dan dituliskan oleh Allah -'Azza wa Jalla- pasti akan terjadi seperti yang ditakdirkan-Nya. Ini termasuk iman kepada qadā` dan qadar.

التصنيفات

Masalah-masalah Qaḍā` dan Qadar