إعدادات العرض
Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- tidak pernah meramalkan kesialan.
Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- tidak pernah meramalkan kesialan.
Dari Buraidah -raḍiyallāhu 'anhu- bahwa Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- tidak pernah meramalkan kesialan.
[Hadis sahih] [Diriwayatkan oleh Abu Daud]
الترجمة
العربية বাংলা Bosanski English Español فارسی Français Tagalog Türkçe اردو 中文 हिन्दी ئۇيغۇرچە Hausa Kurdî Português සිංහල Русскийالشرح
Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- tidak pernah pesimis dari apa pun. Maksud dari pesimis adalah sesuatu yang menghalangi untuk melakukan sebuah pekerjaan sebagaimana dilakukan oleh orang-orang jahiliah. Islam datang melarang sikap pesimis, taṭayyur dan mengundi nasib dengan anak panah. Dan Islam mensyariatkan istikharah sebagai gantinya.التصنيفات
Tauhid Ulūhiyyah