إعدادات العرض
Nabi ﷺ tidak pernah menjaga secara rutin satu pun dari salat-salat sunah melebihi dua rakaat salat sunah fajar
Nabi ﷺ tidak pernah menjaga secara rutin satu pun dari salat-salat sunah melebihi dua rakaat salat sunah fajar
Ummul Mukminin Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā- berkata, "Nabi ﷺ tidak pernah menjaga secara rutin satu pun dari salat-salat sunah melebihi dua rakaat salat sunah fajar."
[Sahih] [Muttafaq 'alaihi]
الترجمة
العربية বাংলা Bosanski English Español فارسی Français Русский Tagalog Türkçe اردو 中文 हिन्दी ئۇيغۇرچە Hausa Português Kurdî Tiếng Việt Magyar ქართული Kiswahili සිංහල Română অসমীয়া ไทย मराठी دری አማርኛ ភាសាខ្មែរالشرح
Ummul Mukminin Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā- menyampaikan bahwa Nabi ﷺ tidak pernah memperhatikan dan menjaga secara rutin suatu salat sunah melebihi dua rakaat rawatib sebelum Subuh.فوائد الحديث
1- Salat-salat sunah selain salat fardu termasuk ketaatan. Maksudnya di sini: sunah-sunah rawatib yang mengiringi salat fardu.
2- Salat sunah rawatib terdiri dari: 2 rakaat sebelum Subuh, 4 rakaat sebelum Zuhur, 2 rakaat setelah Zuhur, 2 rakaat setelah Magrib, dan 2 rakaat setelah Isya.
3- Rawatib Subuh tetap dilaksanakan ketika mukim dan safar, berbeda dengan rawatib Zuhur, Magrib, dan Isya hanya dilaksanakan ketika mukim.
4- Anjuran yang ditegaskan untuk melaksanakan salat dua rakaat sebelum Subuh, sehingga tidak patut dilalaikan.