إعدادات العرض
Dahulunya Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- jika sudah masuk sepuluh hari terakhir Ramadan maka beliau menghidupkan malamnya, membangunkan istrinya, bersungguh-sungguh dan mengencangkan ikat pinggang
Dahulunya Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- jika sudah masuk sepuluh hari terakhir Ramadan maka beliau menghidupkan malamnya, membangunkan istrinya, bersungguh-sungguh dan mengencangkan ikat pinggang
Dari Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā-, dia berkata, "Dahulunya Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- jika sudah masuk sepuluh hari terakhir Ramadan maka beliau menghidupkan malamnya, membangunkan istrinya, bersungguh-sungguh dan mengencangkan ikat pinggang."
[Hadis sahih] [Muttafaq 'alaih]
الترجمة
عربي বাংলা Bosanski English Español فارسی Français Русский Tagalog Türkçe اردو 中文 हिन्दी ئۇيغۇرچە Kurdî Português සිංහලالشرح
Dahulu Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- jika masuk sepuluh hari terakhir bulan Ramaḍan, menghidupkan seluruh malamnya dengan berbagai ketaatan, membangunkan keluarganya untuk melakukan salat, bersungguh-sungguh dalam beribadah melebihi kebiasaannya, fokus melakukannya dan menjauhi istrinya.التصنيفات
Sepuluh Hari Terakhir Bulan Ramaḍan