إعدادات العرض
Dua kalimat yang ringan diucapkan oleh lidah, berat dalam timbangan, dan dicintai Allah Yang Maha Penyayang
Dua kalimat yang ringan diucapkan oleh lidah, berat dalam timbangan, dan dicintai Allah Yang Maha Penyayang
Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- meriwayatkan dari Nabi ﷺ bahwa beliau bersabda, "Dua kalimat yang ringan diucapkan oleh lidah, berat dalam timbangan, dan dicintai Allah Yang Maha Penyayang: subḥānallāhil-'aẓīm, subḥānallāh wa biḥamdih (Mahasuci Allah Yang Mahaagung, Mahasuci Allah dengan sembari memuji-Nya)."
[Sahih] [Muttafaq 'alaihi]
الترجمة
العربية বাংলা Bosanski English Español فارسی Français Русский Tagalog Türkçe اردو 中文 हिन्दी ئۇيغۇرچە Kurdî Hausa Português മലയാളം తెలుగు Kiswahili မြန်မာ ไทย Deutsch 日本語 پښتو Tiếng Việt অসমীয়া Shqip Svenska Čeština ગુજરાતી አማርኛ Yorùbá Nederlands සිංහල தமிழ் دری Fulfulde Magyar ಕನ್ನಡ Кыргызча Lietuvių or Română Kinyarwanda Српски O‘zbek Moore नेपाली Oromoo Wolof Soomaali Български Українська Azərbaycan ქართული тоҷикӣ Македонски bm Malagasyالشرح
Nabi ﷺ mengabarkan tentang dua kalimat yang dapat diucapkan oleh manusia tanpa kesulitan dan pada semua keadaan, pahala keduanya besar pada timbangan, dan dicintai oleh Tuhan kita, Ar-Raḥmān ﷻ, yaitu: Subḥānallāh al-'aẓīm, subḥānallāh wa biḥamdih. Hal ini karena kandungan keduanya menetapkan sifat keagungan dan kesempurnaan bagi Allah dan menyucikan-Nya dari segala kekurangan.فوائد الحديث
1- Zikir paling agung ialah yang menggabungkan antara menyucikan Allah dan memuji-Nya.
2- Penjelasan keluasan rahmat Allah kepada hamba-hamba-Nya; yaitu Dia memberikan balasan pada amal yang sedikit dengan pahala yang melimpah.
التصنيفات
Zikir-zikir Umum