إعدادات العرض
1- Sesungguhnya akan ada (penguasa) yang egois setelahku dan hal-hal yang kalian mengingkarinya.
2- Ya Allah, siapa saja yang mengurusi urusan umatku (meskipun kecil), lalu ia menyusahkan mereka, maka susahkanlah dirinya. Dan barangsiapa yang mengurusi urusan umatku (meskipun kecil), lalu ia bersikap lemah lembut kepada mereka, maka perlakukanlah ia dengan lemah lembut.
3- Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan ditanya tentang apa yang dipimpinnya. Seorang Amir adalah pemimpin, laki-laki adalah pemimpin untuk keluarganya, wanita adalah pemimpin di rumah suami dan anak-anaknya. Jadi setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian bertanggung jawab atas kepemimpinannya
4- Aku teringat sebuah emas yang ada pada kami, maka aku tidak suka batang emas itu menahanku. Lantas Aku pun menyuruh untuk membagikannya.
5- Demi Allah, sesungguhnya kami tidak menyerahkan pekerjaan (jabatan) ini kepada orang yang memintanya atau orang yang berambisi mengejarnya.
6- Wahai anakku! Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Sesungguhnya sejelek-jelek penggembala itu adalah yang kejam." Maka jangan sampai engkau menjadi salah seorang dari mereka."
7- Aku pernah berjalan bersama Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- sementara beliau mengenakan selendang buatan negeri Najran yang kasar tepinya, lalu seorang badui mengejar beliau dan menarik selendang beliau dengan keras.
8- Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- mengangkat seorang dari Bani al-Azd bernama Ibnu al-Lutbiyyah sebagai pengumpul sedekah (zakat). Ketika dia datang (ke Madinah), ia berkata, "Ini untuk kalian (zakat) dan ini hadiah untukku." Lantas Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- berdiri di atas mimbar dan memuji Allah serta menyanjung-Nya
9- Kebiasaan Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- adalah berada di belakang rombongan safar, dia menuntun yang lemah dan memboncengnya serta mendoakannya
10- Siapa yang diamanahi kekuasaan oleh Allah -'Azza wa Jalla- pada sebagian urusan umat Islam lalu dia menutup diri dari memenuhi kebutuhan dan kemiskinan mereka, maka Allah akan menutup diri dari memenuhi kebutuhan dan kemiskinannya pada hari Kiamat.
11- JIka harta dari negeri Bahrain telah sampai kepada kita maka aku pasti memberikan kepadamu sekian, sekian dan sekian.
12- Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya Allah -Ta'ālā- telah berfirman kepada Nabi-Nya -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, "Berikanlah maaf, perintahkanlah untuk berbuat baik, dan berpalinglah dari orang-orang yang jahil!" Sesungguhnya orang ini termasuk orang-orang yang jahil.
13- "Sesungguhnya manusia pada zaman Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- diberi hukuman sesuai dengan petunjuk wahyu, dan wahyu kini sudah terputus. Oleh karena itu, sekarang kami memberi keputusan kepada kalian sesuai dengan perbuatan yang tampak bagi kami. Jadi, siapa yang menampakkan perbuatan baik kepada kami, maka kami berikan keamanan dan kami dekatkan kedudukannya pada kami. Sedangkan urusan dalam hatinya tidak sedikit pun kami mengetahuinya, karena Allah-lah yang akan menghisab isi hatinya. Namun, siapa yang menampakkan kelakuan buruk pada kami, maka kami tidak akan memberikan keamanan padanya dan tidak akan mempercayai ucapannya."
14- Penduduk Kufah mengadukan Sa'ad, yaitu Sa'ad bin Abi Waqqāṣ -raḍiyallāhu 'anhu- kepada Umar bin Al-Khaṭṭāb -raḍiyallāhu 'anhu-. Lantas Umar memecatnya dan mengangkat 'Ammār menjadi gubernur mereka
15- Umar bin Khaṭṭāb pernah menetapkan (bagian) untuk kaum Muhajirin generasi pertama sebesar 4000